WELIZON.com
  • Home
  • Course
  • Learn
    • Economics
    • Education
      • Curriculum
      • Assesment
    • Health
      • Medicine
    • Mathematics
      • Algebra
      • Calculus
      • Probabilitas
      • Statistics
    • Nonfiction
    • Science
      • Biology
      • Microbiology
      • Genetics
      • Physics
    • Social Science
      • Politics
      • Sosiology
    • Psychology
      • Personality
  • Blog
  • Login
  • Menu Menu

Sekedar Minta Tolong KepadaNya sebagai “Upah”

25 March 2023

Lapar dan dahaga dipilih sebagai “cara” untuk mencapai “tujuan” puasa. Tetapi, lapar dan dahaga itu sendiri sebenarnya bukanlah tujuan berpuasa. Konteks inilah kritik Rasulullah saw tentang orang yang hanya dapat lapar dan dahaga dalam berpuasa.

Juga saat ibadah shalat, misalnya, bahwa shalat sebenarnya bertujuan untuk dzikir (mengingat dan mendekatkan diri kepada Allah) dan berdo’a (memohon pertolongan) kepalaNya. Dan saat shalatlah dzikir dilakukan paling intens dibandingkan dzikir saat di luar shalat.

Shalat yang seharusnya membentuk manusianya. Justru menjadi tidak bermanfaat. Sama halnya dengan dzikir, yang tidak menyentuh hati – melainkan hanya “dzikir mulut”, sekedar berucap. Sekedar “mengucapkan” kalimat dzikir.

Tanpa disadari ada pembelokan “cara” menjadi “tujuan”. Tujuan yang sesungguhnya – dzikir sebagai “cara” untuk mendekatkan diri kepada Allah – tidak tercapai. Berganti dengan “rasa puas” atau lega ketika sudah melakukan shalat sebagai kewajiban belaka.

“Cara” berubah menjadi “tujuan”. Keinginan untuk menjadikan shalat sebagai “cara” berdo’a kepada Allah telah bergeser menjadi “memenuhi kewajiban” belaka. Sekedar memenuhi “tuntutan Allah” untuk menyembahNya, lalu tiba giliran untuk minta tolong kepadaNya sebagai “upah”.

Padahal, coba cermati firman Allah berikut ini, bahwa shalat itu adalah ‘cara’ untuk berdoa. Firman Allah, “Dan mintalah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar dan (mengerjakan) shalat. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyu”. (QS. Al Baqarah [2] : 45)

Share this entry
  • Share on Facebook
  • Share on Twitter
  • Share on WhatsApp
  • Share on Telegram
  • Share by Mail
https://blog.welizon.com/wp-content/uploads/2023/03/Sholat.png 464 696 xcrucks https://blog.welizon.com/wp-content/uploads/2022/08/logo-weli.png xcrucks2023-03-25 20:30:312023-03-25 20:30:31Sekedar Minta Tolong KepadaNya sebagai “Upah”
You might also like
Tekanan
Berkah yang Mengalir
Gerak Cinta, “Do’a Ontologis”
Ketekunan
Preposisi “Bi” dalam “Bismillah”
Fibonaci
“Memadamkan Api”
Penyucian
0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Quote

Jangan pernah takut pada kesempurnaan karena Anda tidak akan pernah bisa mencapainya.

— Salvador Dalí

Trending


  • Kekuatan Masalah 9 views
  • Belajar di Mana pun dan Kapan pun 2 views
  • Aplikasi Browser Terbaik dan Tercepat Tahun 2021 1 view

Ads

AdsAds

Quote

Setelah mengalami musibah, seringkali kita akan menemui kebangkitan hidup.

— Chuck Palahniuk

Tentang

Kontak
Event
Status Layanan
Review Pelanggan
Penawaran
Promo Spesial

Ads

AdsAds

Terbaru

  • 10 Aturan Membangun Personal Brand yang Bertahan Lama22 May 2023 - 8:18 am
  • Enam Alasan Pentingnya Belajar
    Bill Lucas - Optimalkan Otak Anda16 May 2023 - 1:50 pm

Bantuan

Blog
E-Books Free
Course
Project & Showcase
E-Reader

Komunitas

Forum
Knowledge Base

Learn

Economics
Education
Science
Engineering
Biology
Mathematics
Nonfiction
Health
Psychology
Social
© WELIZON.com. Never Give Up.
  • Behance
  • Instagram
  • Twitter
  • Rss
  • Privacy
  • Terms
  • DCMA
Scroll to top