Percayailah Nurani Anda
Anda menghentakkan nurani Anda ketika Anda memiliki “setumpuk” sesuatu; ketika Anda “tahu” bahwa sesuatu itu “benar” meskipun Anda tak pernah diajarkan mengenai hal itu.
Anda menghentakkan nurani Anda ketika Anda memiliki “setumpuk” sesuatu; ketika Anda “tahu” bahwa sesuatu itu “benar” meskipun Anda tak pernah diajarkan mengenai hal itu.
Jangan pernah menyesal setelah Anda mengungkapkan suatu perasaan. Karena jika demikian, Anda sama saja menyesali kebenaran.